Wednesday, 25 June 2014

Semua Tentang MAP Sensor

Beberapa Hal bisa mempengaruhi kerja PCM/ECU (Powertrain Control Module = Komputer Sistem Injeksi bahan bakar) Saat Kondisi MAP Sensor buruk.
Berikut cara mudah memeriksa kerusakan MAP Sensor dengan multimeter

Gejala Kerusakan MAP Sensor

  1. Lampu "Check Engine" menyala pada dashboard
  2. DTC P0107 : MAP Sensor Circuit tegangan rendah
  3. DTC P0108 : MAP Sensor Circuit Tegangan Tinggi
  4. Idle Kasar
  5. Bau asap knalpot tak sedap (seperti bau telur busuk)
  6. Gagal dalam uji emisi
  7. Akselerasi buruk
  8. Mesin tidak ada tenaga
  9. Mesin sulit dihidupkan, bisa hidup tapi harus distart lama
  10. Mesin bergelombang
  11. Bahan bakar boros
  12. Terjadi detonasi/Ledakan pada mesin
Cara Kerja MAP Sensor

Sensor yang membberikan informasi beban mesin untuk PCM/ECU ( Komputer ) adalah MAP Sensor. Bagaimana MAP Sensor memberikan info beban mesin? Dengan mengukur jumlah vakum mesin yang tersedia selama beroperasi. Jumlah tekanan vakum bervariasi tergantung pada beban mesin. Berikut spesifikasinya :

A. Saat idle, Vakum manifold lebih tinggi
  • Ketika vakum manifold lebih tinggi, MAP Sensor mengirimkan tegangan lebih tinggi
  • PCM/ECU menggunakan data input dari MAP Sensor dan Sensor-sensor lainnya untuk mengkalkulasikan data dan mengirim jumlah bahan bakar lebih sedikit untuk disemprotkan ke masing-masing silinder
B. Dengan Beban, (Saat percepatan mesin/akselerasi), vakum manifold lebih rendah
  • Ketika vakum manifold lebih rendah, MAP Sensor mengirimkan tegangan ke PCM/ECU ( Komputer ) lebih rendah
  • PCM/ECU menggunakan data input dari MAP Sensor dan Sensor-sensor lainnya untuk mengkalkulasikan data untuk mengirimkan jumlah bahan bakar lebih banyak untuk disemprotkan ke masing-masing silinder
Deskripsi Sirkuit dari MAP Sensor
1. Kabel penyuplai 5V DC (Kabel No. 1)

  • Kabel ini adalah sumber daya MAP sensor
  • 5 Volt akan tersuplai saat kunci kontak posisi "ON" mesin mati atau saat kunci konta "ON" mesin hidup
  • PCM /ECU (komputer) akan mengirimkan 5 Volt ke MAP Sensor
2. Kabel Ground/Massa (Kabel No.2)
  • Dikalangan tehnik, sirkuit ini dikenal sebagai rangkaian referensi rendah
  • PCM/ECU menyediakan ground/massa secara internal
3. Kabel Sinyal MAP Sensor (Kabel No. 3)
  • Kabel ini mengirimkan sinyal sensor MAP yang dihasilkan ke komputer (PCM/ECU)
MAP Sensor terdiri dari 2 ruangan yang dipisahkan oleh suatu diagfrahma fleksibel. Ruagan tersebut adalalh referensi udara (yang dapat disegel atau dibuang ke udara luar), dan yang satunya adalah ruangan vaccum yang terhubung ke intake manifold pada mesin dengan selang karet atau terkoneksi langsung. MAP sensor dapat dipasang di spatbor, atau diintake manifold.

Sebuah rangkaian elektronik yang teakanannya sensitif memantau pergerakan diagfrahma dan menghasilkan sinyal tegangan yang sebanding edngan perubahan tekanan. Ini menghasilkan sinyal tegangan analog yang biasanya berkisar dari 1 sampai 5 Volt.

MAP sensor memiliki konektor 3 kawat : Ground/massa, Sinyal, dan + ECU (Kabel daya). Tegangan Output biasanya meningkat saat throttle dibuka dan tetes vakum. Sebuah sensor MAP yang membaca 1 atau 2 volt pada idle dapat membaca 4,5 volt sampai 5 volt pada throttle terbuka lebar. Perubahan output sekitar 0,7 - 1,0 volt untuk setiap 5 inchi Hg perubahan dalam vakum



Pemeriksaan MAP Sensor :

Pertama, pastikan mesin vakum manifold mesin sesuai spesifikasi saat mesin idle. Jika vakum sangat rendah karena kebocoran vakum, waktu pengapian mundur, konventer tersumbat, atau kebocoran EGR (katup EGR tidak menutup saat idle). Sebuah vakum membaca asupan rendah atau back pressure yang berlebihan dalam sistem pembuangan,terdapat malfungsi pada MAP sensor dan menunjukan ada beban pada mesin. Hal ini dapat menyebabkan kondisi bahan bakar kaya, sebuah pembatasan dalam asupan udara (seperti yang terpasang pada filter udara), disisi lain, dapat menghasilkan lebih tinggi dari pembacaan vakum normal. Hal ini akan menghasilkan indikasi beban rendah dari sensor MAP.

Sebuah Sensor MAP yang baik harus membaca tekanan udara beromatrik ketika kunci dihidupkan sebelum mesin di"Start". Nilai ini dapat dibaca pada alat scan dan harus dibandingkan dengan tekanan baromatrik yang sebenarnya membaca untuk melihat apakah mereka cocok. Periksa selang vakum sensor untuk memeriksa kebocoran. Kemudian menggunakan pompa vakum genggam untuk memeriksa kebocoran sensor itu sendiri. Sensor harus terus vakum, kebocoran adalah pertanda sensor minta diganti dengan yang baru. Kerusakan langsung dari MAP Sensor, hilangnya sinyal sensor karena masalah kabel atau snyal sensor yang berada diluar rentang tegangan atau frekuensi yang normal, biasanya ini akan menetapkan kode diagnostik kerusakan (DTC) dan menghidupkan lampu "Check Engine"

Semoga bermanfaat boss, Salam otomotif..!!!

Scanner Motor Universal (Scanner Modern pakai laptop)

Motor-motor injeksi sekarang sudah merajalela dimasa kini, pabrikan motor ternama sekarang memajukan teknology sistem injeksi. Contoh Seperti Yamaha sudah beredar banyak motor yang sudah sistem injeksi : Vixion, New Vixion, Mio J, Soul GT, Jupiter Z1. Motor Honda Injeksi : Supra X 125 PGM-Fi, Beat PGM-Fi, Vario PGM-Fi, VERZA PGM-Fi, REVO PGM-Fi, Dll.

Tidak semua bengkel dapat memperbaiki kerusakan motor-motor injeksi, mekanik harus menganalisis secara detail kerusakan sistem baru melakukan perbaikan, karena semua sistem sudah terangkai menjadi satu kesatuan. Sebagai contoh, lampu "Check Engine" menyala bersamaan dengan lampu indikator "Temperatur", mekanik harus lebih teliti dalam memeriksa masalah itu kenapa kedua lampu indikator menyala? Salah satu skenario kerusakan yang pernah saya alami sebagai berikut : awal mula air radiator mendidih tumpah waktu saya mengendarai motor vixion, dikarenakan temperatur naik dan menyebabkan signal sensor temperatur tidak bekerja yang berakibat menyalurkan signal yang tidak sesuai spesifikasi ke ECU, lalu ECU mengirimkan sinyal kerusakan ke lampu indikator "Check Engine". Yang menyebabkan temperatur naik ternyata kipas radiator tidak berputar dan sistem pendinginan tidak berkerja secara normal, waktu saya check motor Fan ternyata tidak ada masalah dengan motor fan radiatornya, saya check relay fan dibawah jok ternyata masih berfungsi dengan baik, lalu saya bawa motor ke BERES, ketika dicheck diBERES yamaha didaerah SOLO dan dipinjemin sama ECU punyanya motor vixion lain yang servis didealer ternyala kipas radiator mau menyala, indikator temperatur sama check engine pun mati. Jadi inti permasalahan dari kasus diatas adalah ECU. Dan jika ECU error tidak bisa terdetect oleh Scanner, yang terdetect malah sensor ECT karena temperatur terlalu tunggi yang disebabkan ECU tidak mengirimkan sinyal ke kipas radiator, sehingga kipas radiator tidak berputar

Kasus kedua, ketika saya tune up motor, setelah selesai tune up motor dan ketika motor saya hidupkan mesinnya, lampu indikator "Check Engine" hidup, dan mesin pun tidak hidup. Jika dipikir2 kan konyol habis ditune up kok mesin gak bisa hidup, lalu saya scan, ternyata muncul dilayar scan Coil, saya check ternyata kabel ke coil terlepas, sehingga api tidak muncul, setelah saya pasang kabel coil dan saya reset. motor hidup normal kembali

Dari kasus diatas, kita bisa mengambil kesimpulan jadi tiap ada kerusakan disistem injeksi kita harus lebih teliti dalam mendiagnosa kerusakan mesin, untuk memahami sistem dibutuhkan waktu untuk belajar dan mengenal sistem injeksi, dan mendiagnosa menggunakan alat scan, untuk meringankan kita mencari kerusakan pada sistem.

Berikut saya akan mengenalkan scanner Motor Universal lebih mendetail kepada para pembaca :

Scanner universal adalah scan yang dapat mendeteksi kerusakan pada sistem injeksi motor seperti  : YAMAHA, SUZUKI, PGO, HTF, Kymco, HONDA (Sekedar kedipan lampu), Sym dengan visualisasi monitor alias LAPTOP

Alat tersebut berfungsi sebagai berikut :
1. Mendeteksi kerusakan sistem injeksi mesin
2. Menghapus kerusakan sistem injeksi mesin
3. Stel CO
4. Melihat data parameter setiap sensor
5. Idle Speed Setting
6. Test Actuator

Masih penasaran bagai mana penampakannya : monggo dilihat-lihat dulu boss biar gak penasaran lagi,,,,


Komponen scanner universal motor


Test Actuator

Data Stream

Stel CO

Stel CO

Reset ECU

Scan  Selesai

Berikut video cara penggunaan scanner motor universal :



TIDAK SUPPORT UNTUK MOTOR HONDA, TIDAK SUPPORT MOTOR YAMAHA BLUECORE, MOTOR SUZUKI MASIH MENGGUNAKAN SISTEM SCAN MANUAL ALIAS MASIH DIJUMPER

Harga Scanner Motor Universal : 1.300.000 (Sudah termasuk ongkos kirim ke seluruh indonesia)
Mau tanya-tanya dulu boleh 
SMS/WA : 0857-2881-8122/0823-2629-4855
BBM       : 5FC72426
Fanpage  : Dokter Otomotif

Semoga bermanfaat gan....!!!! Pelayanan terbaik 24 jam...!!! Kepercayaan lebih berharga daripada keuntungan semata... :)



 
Design by http://4-jie.blogspot.com/ | Bloggerized by Fajri Alhadi